Rabu, 10 Desember 2025

Breaking News

  • Secarik Koran, Jendela Menuju Penyair Terkemuka   ●   
  • Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya   ●   
  • Matchday Keenam Liga Champions: Barcelona Bangkit, Chelsea Kembali Terpeleset   ●   
  • Pemko Pekanbaru Salurkan Rp1,5 Miliar Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh   ●   
  • BNPB: Total Korban Meninggal Bencana di Sumatera Capai 964 Orang   ●   
Muhadjir Sebut Airlangga Penyintas yang Donor Plasma Konvalesen
Senin 18 Januari 2021, 19:22 WIB

Situsnews - Jakarta 

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai penyintas yang mendonorkan plasma konvalesen. Hal tersebut dikatakan Muhadjir saat membuka acara Pencanangan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen.

"Yang saya hormati Menko Perekonomian Bapak Airlangga Hartarto yang pada hari ini menjadi salah satu penyintas yang mendonorkan plasma konvalesennya," kata Muhadjir dikutip dari YouTube Kemenko PMK, Senin (18/1/2021).

Dalam kesempatan itu, Airlangga berterima kasih kepada Muhadjir karena telah diberikan kesempatan untuk jadi pendonor. Diharapkan donor plasma konvalesen yang dilakukan dapat membantu pasien COVID-19 yang masih dalam perawatan.

"Pertama berterima kasih alhamdulillah diberi kesempatan untuk menjadi pendonor plasma dan donor ini sudah dipersiapkan beberapa hari yang lalu di-screen oleh dokter. Kalau lulus berarti alhamdulillah sehat dan ini bagian dari syukur nikmat dan ini saya lakukan untuk mendorong sesama yang membutuhkan," kata Airlangga.

Airlangga berharap penyintas COVID-19 dapat menjadi pendonor plasma konvalesen. Gerakan ini disebut salah satu bagian dari 3T dalam penanganan COVID-19 yakni treatment.

"Kita punya yang sembuh itu sekitar 728.000 dan tentunya ini sangat membutuhkan donor plasma konvalesen dan dengan gerakan ini diharapkan lebih banyak lagi masyarakat yang akan mendonorkan plasma. Seperti yang disampaikan pak Menko PMK perawatan dengan plasma ini kalau dia sedang dan ringan itu sembuh 100% dan tentunya bagian dari 3T (testing, tracing, dan treatment)," ujarnya.

Untuk diketahui, donor plasma konvalesen hanya bisa dilakukan oleh mereka yang pernah terjangkit atau positif COVID-19. Donor dilakukan untuk memberikan sel darah yang sudah membentuk antibodi dari COVID-19 yang ada di tubuh pasien sudah sembuh ke pasien yang masih terjangkit virus.

Harapannya, antibodi di dalam sel darah yang didonorkan bisa membantu pasien untuk sembuh dari COVID-19 seperti pendonornya. Dengan begini juga diharapkan bisa menekan kasus kematian akibat COVID-19.

(Detiknews/AS)




Editor :
Kategori :
Untuk saran dan pemberian informasi kepada situsnews.com, silakan kontak ke email: redaksi situsnews.com
Berita Pilihan
Rabu 10 Desember 2025
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya

Senin 08 Desember 2025
Beda Warna Beda Khasiat: Ini Nutrisi Anggur Hijau, Merah, dan Hitam

Kamis 04 Desember 2025
Satu Amalan Kecil yang Mengantarkan Seseorang ke Surga

Senin 01 Desember 2025
Ribuan Mengungsi, Ratusan Tewas dalam Banjir dan Longsor di Sumatera

Sabtu 29 November 2025
FPK Riau Gelar Seminar Pembauran Kebangsaan Berperspektif Budaya Melayu

Kamis 27 November 2025
Material Longsor Tutupi Jalan dan Permukiman di Jembatan Kembar

Kamis 13 November 2025
Indonesia Tegaskan Larangan Ekspor Sarang Burung Walet Kotor

Rabu 12 November 2025
Utang Pinjol Warga RI Tembus Rp 90,99 T, Gaji Habis buat Bayar Cicilan

Sabtu 08 November 2025
Korlantas Polri Siapkan Operasi Zebra dan Nataru untuk Amankan Libur Akhir Tahun

Kamis 06 November 2025
KPK Tetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid dan Dua Pejabat Lain Tersangka Korupsi Rp 7 Miliar

Copyrights © 2025 All Rights Reserved by Situsnews.com
Scroll to top