Seperti Apa PP Iptek Munculkan Minat Anak Pada Science?
Selasa 29 Januari 2019, 02:05 WIB
Jakarta-Untuk mengenalkan anak pada science, Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK), Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menyelenggarakan 'Doodle Art Science Contest'. Menurut Direktur Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) Mochammad Syachrial Annas, kegiatan ini untuk mendorong anak-anak menyukai iptek sejak dini, sehingga mereka meyukai science dan berkeinginan menjadi scientis.
Mengawali tahun 2019, Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK), Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menyelenggarakan 'Doodle Art Science Contest' pada usia dini. Peserta Doodle Art-Science Contest dibagi menjadi 2 kategori, yaitu kategori Mewarnai dan kategori Seni Membuat Gambar. Kategori Mewarnai diperuntukkan bagi pelajar SD kelas 1 – 3, sedangkan kategori Seni Membuat bagi SD kelas 4 – 6 yang diikuti sebanyak 200 orang pelajar yang berasal dari 95 sekolah dasar di wilayah Jabodetabek.
"Misi kegiatan ini, adalah untuk mendorong anak-anak menyukai iptek sejak dini, sehingga mereka meyukai science dan berkeinginan menjadi scientis," ucap Direktur Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) Mochammad Syachrial Annas, Sabtu, 26 Januari 2019 di gedung PP-IPTEK yang berlokasi di area komplek Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

Event bertajuk 'Gizi dan Pangan' ini, diharapkan ketertarikan anak untuk mendatangi gedung Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( Science Center) atau disingkat PP-IPTEK Adalah sarana pembelajaran luar sekolah bagi anak untuk menumbuh kembangkan budaya ilmu pengetahuan dan teknologi secara mudah, menghibur, berkesan dan kreatif.

Dari kegiatan ini, Direktur Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) Mochammad Syachrial Annas berharap, agar Indonesia dapat melahirkan tenaga teknis yang mampu berkarya dalam menghasilkan produk berbasis teknologi, sehingga Indonesia ke depan tidak saja sebagai konsumen.
"Yah, kalau mau maju, harus banyak sciencenya, sehingga kita tidak selalu menjadi konsumen," tutupnya.
PP-IPTEK sebagai science center pertama di Indonesia dan salah satu wahana pembelajaran iptek bagi masyarakat, khususnya generasi muda memiliki peran strategis dalam memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia sesuai dengan visi dan misi negara.
Selain kegiatan 'Doodle Art-Science Contest' masih banyak lagi kegiatan-kegiatan yang disajikan oleh PP-IPTEK kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pengetahuan Iptek masyarakat, khususnya generasi muda. (ds/red)
Mengawali tahun 2019, Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK), Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menyelenggarakan 'Doodle Art Science Contest' pada usia dini. Peserta Doodle Art-Science Contest dibagi menjadi 2 kategori, yaitu kategori Mewarnai dan kategori Seni Membuat Gambar. Kategori Mewarnai diperuntukkan bagi pelajar SD kelas 1 – 3, sedangkan kategori Seni Membuat bagi SD kelas 4 – 6 yang diikuti sebanyak 200 orang pelajar yang berasal dari 95 sekolah dasar di wilayah Jabodetabek.
"Misi kegiatan ini, adalah untuk mendorong anak-anak menyukai iptek sejak dini, sehingga mereka meyukai science dan berkeinginan menjadi scientis," ucap Direktur Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) Mochammad Syachrial Annas, Sabtu, 26 Januari 2019 di gedung PP-IPTEK yang berlokasi di area komplek Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

Sepeda Gantung Salahsatu Peraga di PP IPTEK, TMII, Jakarta (situsnews.com/dudung.s)
"Yah, kita mensiasatinya dengan menggelar lomba mewarnai dan membuat gambar. Nah, lewat event ini, mereka akan mengetahui bahwa gedung Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( Science Center) atau disingkat PP-IPTEK di Taman Mini Indonesia ini, terdapat alat peraga yang sesuai usia anak-anak. Mereka bisa bermain, seperti sepeda yang berjalan di atas kabel seling. Dan tentunya ini, akan memancing naluri anak, kenapa bermain sepedanya di gantung dan tidak jatuh? atau saat mereka mewarnai buah-buahan dan membuat gambar, naluri keingin tahuan mereka juga bisa muncul dan bertanya, gizi dalam buah ini apa? cara menanamnya bagaimana? Kesemuanya ini, kegiatan yang di dalamnya ada sciencenya. Kegaiatan ini, disesuaikan seusia anak-anak," jelas Mochammad Syachrial Annas.

Peserta Doodle Art Science Contest Serius Mewarnai Gambar (dudung/situsnews.com)
Dari kegiatan ini, Direktur Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) Mochammad Syachrial Annas berharap, agar Indonesia dapat melahirkan tenaga teknis yang mampu berkarya dalam menghasilkan produk berbasis teknologi, sehingga Indonesia ke depan tidak saja sebagai konsumen.
"Yah, kalau mau maju, harus banyak sciencenya, sehingga kita tidak selalu menjadi konsumen," tutupnya.
PP-IPTEK sebagai science center pertama di Indonesia dan salah satu wahana pembelajaran iptek bagi masyarakat, khususnya generasi muda memiliki peran strategis dalam memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia sesuai dengan visi dan misi negara.
Selain kegiatan 'Doodle Art-Science Contest' masih banyak lagi kegiatan-kegiatan yang disajikan oleh PP-IPTEK kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pengetahuan Iptek masyarakat, khususnya generasi muda. (ds/red)
Untuk saran dan pemberian informasi kepada situsnews.com, silakan kontak ke email: redaksi situsnews.com
Berita Pilihan
Rabu 10 Desember 2025
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya
Senin 08 Desember 2025
Beda Warna Beda Khasiat: Ini Nutrisi Anggur Hijau, Merah, dan Hitam
Kamis 04 Desember 2025
Satu Amalan Kecil yang Mengantarkan Seseorang ke Surga
Senin 01 Desember 2025
Ribuan Mengungsi, Ratusan Tewas dalam Banjir dan Longsor di Sumatera
Sabtu 29 November 2025
FPK Riau Gelar Seminar Pembauran Kebangsaan Berperspektif Budaya Melayu
Kamis 27 November 2025
Material Longsor Tutupi Jalan dan Permukiman di Jembatan Kembar
Kamis 13 November 2025
Indonesia Tegaskan Larangan Ekspor Sarang Burung Walet Kotor
Rabu 12 November 2025
Utang Pinjol Warga RI Tembus Rp 90,99 T, Gaji Habis buat Bayar Cicilan
Sabtu 08 November 2025
Korlantas Polri Siapkan Operasi Zebra dan Nataru untuk Amankan Libur Akhir Tahun
Kamis 06 November 2025
KPK Tetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid dan Dua Pejabat Lain Tersangka Korupsi Rp 7 Miliar
Internasional

Sabtu 25 Oktober 2025, 10:18 WIB
Kenapa Jumlah Teman Makin Berkurang saat Dewasa? Ini Alasan Ilmiahnya
Sabtu 11 Oktober 2025
Gencatan Senjata Gaza: Penemuan 55 Jenazah dari Reruntuhan
Senin 22 September 2025
Portugal Resmi Akui Negara Palestina, Ikuti Jejak Inggris, Australia, dan Kanada
Rabu 03 September 2025
Akademisi Indonesia di Inggris Desak Reformasi Politik dan Keamanan, Imbau Aspirasi Damai
Politik

Kamis 06 November 2025, 08:29 WIB
Doli: Musda Golkar Riau Harus Jadi Awal Kebangkitan Menuju 2029
Minggu 07 September 2025
DPW PKS Riau Lantik Pengurus DPD PKS Kampar, Fahmi SE ME Resmi Nahkodai
Senin 05 Mei 2025
MK Tolak Gugatan Wakil Bupati Siak, Afni-Syamsurizal Tetap Pemenang Pilkada 2024
Kamis 17 Oktober 2024
Dukung Abdul Wahid-SF Haryanto, DPP Pemuda Sriwijaya RoadShow ke Seluruh Riau
Nasional

Rabu 10 Desember 2025, 09:52 WIB
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya
Rabu 10 Desember 2025
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya
Rabu 10 Desember 2025
BNPB: Total Korban Meninggal Bencana di Sumatera Capai 964 Orang
Sabtu 06 Desember 2025
Gempa M 5,3 Guncang Halmahera Barat, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Terpopuler
01
Kamis 06 Desember 2018, 07:17 WIB
Tabrakan Dua Pesawat Militer AS di Jepang, Tujuh Awak Hilang 02
Kamis 06 Desember 2018, 09:45 WIB
1 Anggota Brimob Tertembak Saat Pencarian Korban Penembakan KKB 03
Kamis 06 Desember 2018, 11:59 WIB
Ditolak Istri Berhubungan Badan, Ayah di Merangin Cabuli Anak Kandung 04
Kamis 06 Desember 2018, 06:35 WIB
MotoGP Ubah Kebijakan untuk Rider yang Finis Sambil Terjatuh 05
Kamis 06 Desember 2018, 07:34 WIB
Zumi Zola Hadapi Vonis
Pekanbaru

Rabu 10 Desember 2025, 06:08 WIB
Pemko Pekanbaru Salurkan Rp1,5 Miliar Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh
Rabu 10 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Salurkan Rp1,5 Miliar Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh
Rabu 03 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Perkuat Layanan Publik Lewat Rotasi Pejabat dan Pemilihan RT/RW
Selasa 02 Desember 2025
Hadapi Libur Akhir Tahun, Pemko Pekanbaru Perkuat Kolaborasi dengan TNI-Polri