Bawaslu Sebut Data Pemilih yang Benar-Benar Baru Sebanyak 6,1 Juta
Selasa 11 Desember 2018, 15:04 WIB
Bawaslu RIJAKARTA-Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Mochammad Afifuddin menyatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu sudah memeriksa 31 juta data pemilih yang diajukan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dalam data pemilih tersebut, belum masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Hasilnya, kata Afifuddin, data pemilih yang betul-betul baru berjumlah 6,1 juta sehingga akan ada tambahan DPT sebanyak itu. "Sudah diperiksa bersama KPU dan Bawaslu. Itu (31 juta) bukan DPT tambahan. Yang benar-benar baru (yakni) 6,1 juta. Selebihnya sudah ada datanya, tetapi ada anomali di beberapa identitas datanya," ujar dia, Selasa (11/12/2018).
Anomali yang dimaksud, papar Afifuddin, yaitu adanya masalah dalam beberapa aspek, misalnya, pada Nomor Induk Kependudukan (NIK), kegandaan data, dan hal lainnya. "Tapi semua sudah dicek dari bawah dan hari-hari ini sudah dipleno di kabupaten, kota, dan provinsi," tutur dia.
Afifuddin menjelaskan, pengecekan tersebut dilakukan karena menurut pihak Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) ada persoalan anomali tadi. "Dan sudah dilakukan pengecekan dari bawah," terangnya.
Karena itu juga, Afifuddin menegaskan, 31 juta data pemilih tersebut bukan data tambahan. "Data dicek, hasilnya seperti itu (dari 31 juta itu ada 6,1 juta data pemilih yang baru). Jadi, harus hati-hati menggunakan istilah data pemilih tambahan atau tidakk karena nanti ditambah seakan-akan ada penambahan 31 juta," ungkapnya.
Seperti diketahui, sekretaris jenderal partai koalisi pendukung Prabowo-Sandi mendatangi Bawaslu setelah bertemu komisioner KPU RI pada Senin (10/12) kemarin. Di antaranya, Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso, dan Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria. Mereka ke Bawaslu untuk meneruskan hasil pertemuannya dengan KPU.
Dalam pertemuan, timses Prabowo-Sandi itu menyoroti persoalan DPT menjelang hari penetapan DPT pada 16 Desember nanti. Mereka heran, masih ada 31 juta data pemilih yang belum masuk ke dalam DPT. Sehingga persoalan ini harus segera diselesaikan agar Pemilu 2019 bisa berjalan tanpa kecurangan.(kt5)
Hasilnya, kata Afifuddin, data pemilih yang betul-betul baru berjumlah 6,1 juta sehingga akan ada tambahan DPT sebanyak itu. "Sudah diperiksa bersama KPU dan Bawaslu. Itu (31 juta) bukan DPT tambahan. Yang benar-benar baru (yakni) 6,1 juta. Selebihnya sudah ada datanya, tetapi ada anomali di beberapa identitas datanya," ujar dia, Selasa (11/12/2018).
Anomali yang dimaksud, papar Afifuddin, yaitu adanya masalah dalam beberapa aspek, misalnya, pada Nomor Induk Kependudukan (NIK), kegandaan data, dan hal lainnya. "Tapi semua sudah dicek dari bawah dan hari-hari ini sudah dipleno di kabupaten, kota, dan provinsi," tutur dia.
Afifuddin menjelaskan, pengecekan tersebut dilakukan karena menurut pihak Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) ada persoalan anomali tadi. "Dan sudah dilakukan pengecekan dari bawah," terangnya.
Karena itu juga, Afifuddin menegaskan, 31 juta data pemilih tersebut bukan data tambahan. "Data dicek, hasilnya seperti itu (dari 31 juta itu ada 6,1 juta data pemilih yang baru). Jadi, harus hati-hati menggunakan istilah data pemilih tambahan atau tidakk karena nanti ditambah seakan-akan ada penambahan 31 juta," ungkapnya.
Seperti diketahui, sekretaris jenderal partai koalisi pendukung Prabowo-Sandi mendatangi Bawaslu setelah bertemu komisioner KPU RI pada Senin (10/12) kemarin. Di antaranya, Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso, dan Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria. Mereka ke Bawaslu untuk meneruskan hasil pertemuannya dengan KPU.
Dalam pertemuan, timses Prabowo-Sandi itu menyoroti persoalan DPT menjelang hari penetapan DPT pada 16 Desember nanti. Mereka heran, masih ada 31 juta data pemilih yang belum masuk ke dalam DPT. Sehingga persoalan ini harus segera diselesaikan agar Pemilu 2019 bisa berjalan tanpa kecurangan.(kt5)
| Editor | : | |
| Kategori | : | Politik |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada situsnews.com, silakan kontak ke email: redaksi situsnews.com
Berita Pilihan
Rabu 10 Desember 2025
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya
Senin 08 Desember 2025
Beda Warna Beda Khasiat: Ini Nutrisi Anggur Hijau, Merah, dan Hitam
Kamis 04 Desember 2025
Satu Amalan Kecil yang Mengantarkan Seseorang ke Surga
Senin 01 Desember 2025
Ribuan Mengungsi, Ratusan Tewas dalam Banjir dan Longsor di Sumatera
Sabtu 29 November 2025
FPK Riau Gelar Seminar Pembauran Kebangsaan Berperspektif Budaya Melayu
Kamis 27 November 2025
Material Longsor Tutupi Jalan dan Permukiman di Jembatan Kembar
Kamis 13 November 2025
Indonesia Tegaskan Larangan Ekspor Sarang Burung Walet Kotor
Rabu 12 November 2025
Utang Pinjol Warga RI Tembus Rp 90,99 T, Gaji Habis buat Bayar Cicilan
Sabtu 08 November 2025
Korlantas Polri Siapkan Operasi Zebra dan Nataru untuk Amankan Libur Akhir Tahun
Kamis 06 November 2025
KPK Tetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid dan Dua Pejabat Lain Tersangka Korupsi Rp 7 Miliar
Internasional

Sabtu 25 Oktober 2025, 10:18 WIB
Kenapa Jumlah Teman Makin Berkurang saat Dewasa? Ini Alasan Ilmiahnya
Sabtu 11 Oktober 2025
Gencatan Senjata Gaza: Penemuan 55 Jenazah dari Reruntuhan
Senin 22 September 2025
Portugal Resmi Akui Negara Palestina, Ikuti Jejak Inggris, Australia, dan Kanada
Rabu 03 September 2025
Akademisi Indonesia di Inggris Desak Reformasi Politik dan Keamanan, Imbau Aspirasi Damai
Politik

Kamis 06 November 2025, 08:29 WIB
Doli: Musda Golkar Riau Harus Jadi Awal Kebangkitan Menuju 2029
Minggu 07 September 2025
DPW PKS Riau Lantik Pengurus DPD PKS Kampar, Fahmi SE ME Resmi Nahkodai
Senin 05 Mei 2025
MK Tolak Gugatan Wakil Bupati Siak, Afni-Syamsurizal Tetap Pemenang Pilkada 2024
Kamis 17 Oktober 2024
Dukung Abdul Wahid-SF Haryanto, DPP Pemuda Sriwijaya RoadShow ke Seluruh Riau
Nasional

Rabu 10 Desember 2025, 09:52 WIB
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya
Rabu 10 Desember 2025
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya
Rabu 10 Desember 2025
BNPB: Total Korban Meninggal Bencana di Sumatera Capai 964 Orang
Sabtu 06 Desember 2025
Gempa M 5,3 Guncang Halmahera Barat, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Terpopuler
01
Kamis 06 Desember 2018, 07:17 WIB
Tabrakan Dua Pesawat Militer AS di Jepang, Tujuh Awak Hilang 02
Kamis 06 Desember 2018, 09:45 WIB
1 Anggota Brimob Tertembak Saat Pencarian Korban Penembakan KKB 03
Kamis 06 Desember 2018, 11:59 WIB
Ditolak Istri Berhubungan Badan, Ayah di Merangin Cabuli Anak Kandung 04
Kamis 06 Desember 2018, 06:35 WIB
MotoGP Ubah Kebijakan untuk Rider yang Finis Sambil Terjatuh 05
Kamis 06 Desember 2018, 07:34 WIB
Zumi Zola Hadapi Vonis
Pekanbaru

Rabu 10 Desember 2025, 06:08 WIB
Pemko Pekanbaru Salurkan Rp1,5 Miliar Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh
Rabu 10 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Salurkan Rp1,5 Miliar Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh
Rabu 03 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Perkuat Layanan Publik Lewat Rotasi Pejabat dan Pemilihan RT/RW
Selasa 02 Desember 2025
Hadapi Libur Akhir Tahun, Pemko Pekanbaru Perkuat Kolaborasi dengan TNI-Polri