Capella Honda Resmikan Jurusan TBSM SMK Negeri 1 Mempura Jadi Grade A+, Dukung Pendidikan Vokasi di Riau
SIAK – PT Astra Honda Motor (AHM) bersama PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) selaku Main Dealer Honda di Riau terus memperkuat komitmen dalam mendukung pengembangan pendidikan vokasi. Salah satu bentuk nyata adalah kemitraan dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di berbagai daerah di Provinsi Riau.
Hingga kini, Capella Honda telah bermitra dengan 26 SMK yang tersebar di 11 kabupaten/kota di Riau, terdiri atas 20 SMK negeri dan 6 SMK swasta.
Terbaru, pada Rabu (24/9/2025), Capella Honda meresmikan jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) di SMK Negeri 1 Mempura, Kabupaten Siak, yang resmi naik status dari Grade A menjadi Grade A+ (Tempat Uji Kompetensi/TUK). Sekolah ini menjadi SMK pertama di Kabupaten Siak yang menyandang status Grade A+.
Dengan status baru tersebut, siswa jurusan TBSM SMKN 1 Mempura kini memiliki akses pada proses uji kompetensi terstandarisasi dengan sistem pengujian transparan, objektif, dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja berstandar industri. Lulusannya juga akan memperoleh sertifikat kompetensi setara TTL 1 (training dasar oleh AHM) sehingga siap bekerja di jaringan Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) di seluruh Indonesia.
Sebagai dukungan tambahan, PT AHM dan PT CDN menyerahkan satu unit sepeda motor Honda Beat CBS ISS serta satu paket peralatan (tools) untuk menunjang pembelajaran di sekolah.
Acara peresmian turut dihadiri perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Riau, pengawas sekolah, komite, kepala SMK se-Kabupaten Siak, serta jajaran manajemen PT CDN.
Regional Head PT CDN, Harry Sutiono, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada SMKN 1 Mempura atas pencapaiannya. Ia menyebut status Grade A+ merupakan hasil kerja keras dalam memenuhi standar fasilitas, mulai dari laboratorium, ruang mesin, ruang kelistrikan, ruang sparepart, hingga perlengkapan khusus sesuai aturan AHM.
“Kepada siswa jurusan TBSM, manfaatkan fasilitas ini sebaik-baiknya. Jadilah generasi yang tidak hanya memiliki keterampilan, tetapi juga integritas dan semangat belajar. Dunia kerja ke depan membutuhkan pribadi yang tangguh, adaptif, dan mau terus belajar,” pesan Harry.
Ia menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata Implementasi Sinergi Bagi Negeri yang dijalankan Honda. “Semoga TUK ini menjadi motor penggerak peningkatan kualitas lulusan SMK, sekaligus simbol sinergi kuat antara dunia pendidikan dan industri,” tutupnya.(rls)
Komentar Anda :